AD (728x60)

Diberdayakan oleh Blogger.

Rabu, 03 Oktober 2012

Momen HBN, Pemerintah Dituntut Berikan Upaya Riil Pengembangan Batik

Share & Comment

Radar Cirebon - Maestro batik asal Kabupaten Majalengka, Hery Suhersono menyatakan ditetapkannya 2 Oktober sebagai Hari Batik Nasional merupakan keputusan yang positif dari pemerintah. Hanya saja, penetapan hari Batik Nasional jangan hanya seremonial belaka. “Perlu ada upaya riil dari pemerintah untuk pemberdayaan masyarakat dalam mengembangkan batik,” katanya.

Disinggung tentang batik khas Kabupaten Majalengka, suami dari Uti Sayuti SPd ini mengungkapkan telah ada 5  motif khas. Hany saja, Hery mengeluhkan belum seriusnya pemerintah dalam mengembangkan dan mempromosikan  batik khas Majalengka tersebut. “Untuk Kabupaten Majalengka Pemkab masih  belum serius alias masih setengah hati dalam mendukung keberadaan   batik khas Majalengka, buktinya hingga kini belum ada Perda atau Perbup  tentang batik Khas Majalengka,”  tandasnya.

Hery   juga mengeluhkan dengan sikap Kepala Dinas Pendidikan  Kabupaten Majalengka yang kurang respons dengan budaya  batik. Buktinya  belum diberlakukannya penggunaan batik khas Kabupaten Majalengka bagi  anak- anak sekolah maupun mahasiswa. “Justru yang terjadi anak-anak sekolah menggunakan  batik hasil printing textil dengan menggunakan teknologi,” kritiknya. (ono/ara)
Tags: ,

Written by

We are Creative Blogger Theme Wavers which provides user friendly, effective and easy to use themes. Each support has free and providing HD support screen casting.

0 komentar:

Posting Komentar

 

Popular Content

Recent Posts

Why to Choose RedHood?

Copyright © Batik Majalengka | Designed by Templateism.com